Majulah masuk ke dalam dunia Noni

Sebuah perjalanan hidup di pertengahan 30 tahunan...single, bahagia dan selalu mencari petualangan baru....Tinggalkan jejak anda dan ikuti jejak saya di @nonibeen

Minggu, 14 November 2010

MIMPI YANG GAK MUNGKIN TERWUJUD

Kalau saya bisa memilih bakat, saya ingin sekali punya bakat nyanyi dengan memiliki suara seperti Jenifer Hudson atau Charice Pempengco. Sayangnya biar Mama lumayan bisa nyanyi, saya tetaplah anak yang mewarisi gen Bapak saya, saya sama sekali tidak bisa nyanyi atau memainkan alat musik. Bakat musikal saya nol jika dibandingkan dengan kakak dan kedua adik saya. Payah yah....

Tetapi walaupun begitu saya suka nyanyi...suka sekali. Tapi yah itu untuk konsumsi sendiri karena suara saya gak ngerti istilah pitch control alias sama sekali gak ada merdu-merdunya. Makanya saya suka nyanyi di kamar mandi atau kalau di rumah sendiri. Kalaupun nyanyi di luar, pasti sambil rame-rame karena saya trauma diejekin sama teman-teman sekolah saya dulu kalau suara saya tuh parah banget keluar nadanya.....hehehehehe....

Jadi sampai sekarang, kalau diajakin teman-teman ke Karaoke, saya gak pernah nyanyi. Saya cuma meramaikan aja plus ikut urunan pas bayar. Teman saya pernah nanya kok saya tetap bayar sih padahal gak pernah nyanyi. Bagi saya melihat teman-teman saya berbuat gila di Karaoke sudah menghibur saya, yah udah saya ikutan aja bayar toh saya juga ikutan terhibur.

Tapi jangan salah walaupun saya gak bisa nyanyi, kuping saya sedikit peka sama penyanyi yang fals. ini karena dulu saya dapat pelajaran seni suara di SMP, yang ngajar namanya Bu Minar. Beliau mengajarkan cara menyanyi dengan baik, malah seringkali kami sekelas disuruh koor sebuah lagu dengan sistem suara satu suara dua. Tentu saja ini menjadi keahlian teman-teman saya yang beragama Kristen karena mereka terbiasa nyanyi di Gereja dengan pembagian suara seperti itu. Sedangkan yang Islam, jarang yang bisa tetao teguh suaranya menjadi suara satu atau suara dua, yang ada suka berlarian mengikuti suara dominan.....hehehehehehe.....seperti saya.

Latihan nyanyi seperti ini berat namun menyenangkan karena dengan begitu sedikit banyak tau bagaimana menyanyi yang baik secara berkelompok.

Dengan banyaknya kompetisi menyanyi di TV. Setiap mendengar komentar dewan juri, saya seperti kembali ke masa saat Bu Minar masih mengajar saya tentang teori seni suara dan tentang bagaimana "disiplin" menjaga nada dasar suara dari awal sampai akhir lagu. Satu lagi, tidak pernah memakai teknik falseto karena itu suara harus lepas, selepas-lepasnya.

Kalau sudah begitu saya jadi punya mimpi yang saya rasa tidak mungkin terwujud, karena toh saya menyadari kemampuan saya menyanyi. Impian saya adalah berdiri di sebuah panggung audisi seperti Britain's Got Talent lalu ada Simon Cowell disitu. Setelah perkenalan dengan Simon yang penuh pandangan under estimate sama saya. Saya akan menyanyikan lagu antara lagu Pie Jesus, Danny Boy, I will always love you pokoknya lagu-lagu terkenal susah dibawakan karena memerlukan bakat dan teknik luar biasa. Setelah saya menyanyikannya Simon Cowell akan menunjukan muka "Wow" lalu sumringah. Dan dia akan berkata "You are not a good singer........................but a fantastic singer.....".

Woooooowwww.......saya akan melonjak kegirangan, begitu juga keluarga saya. Lalu saya masuk ke dalam seluruh program berita di Indonesia sebagai The Next Anggun C. Sasmi karena telat mengharumkan nama Indonesia......wwwwwwwwwwwwwoooooowwwwwwwwww.........

Aaaahhhh mimpi yang indah.....:D

Tidak ada komentar:

Cari Blog Ini